Redaksi.in Medan- Masyarakat dikejutkan oleh terjadinya aksi bom bunuh diri yang menargetkan menyerang aparat kepolisian di kota Bandung, Jawa Barat, Rabu pagi (7/12). Dimana satu anggota Polri An. Aiptu Sofyan meninggal dunia.
Peristiwa keji oleh mantan narapidana teroris tersebut diharapkan tidak melemahkan moril Polisi di manapun berada.
Salahsatu dukungan untuk Bhayangkara negara datang dari tokoh buruh Sumatera Utara Warisman Laia, SH.
Dilihat dari video pernyataannya, Ketua DPC FIKEP KSBSI Kota Medan menyampaikan dukungan terhadap Kepolisian, apalagi saat ini masyarakat kristiani khususnya sedang dalam masa perayaan Natal.
“Saya Warisman Laia, SH selaku Ketua DPC FIKEP KSBSI Kota Medan menyampaikan dukungan terhadap Kepolisian dalam menciptakan situasi yang kondusif menjelang perayaan Hari Natal tanggal 25 Desember 2022 dan Tahun Baru Tahun 1 Januari 2023,” tutur Warisman.
“Semoga kedepannya Polri, khususnya Polrestabes Medan semakin jaya dan tetap menjadi pengayom masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu di Bandung, Menkopolhukam Mahfud MD meminta semua elemen bekerja sama serta berharap masyarakat dapat memaklumi apabila aparat penegak hukum melakukan tindakan tegas terkait penanganan terorisme.
“Karena kadang kalau kita melakukan tindakan tegas, lalu dibilang mengada-ada, mengkriminalisasi, tapi kalau sudah terjadi, dibilang kok lalai,” ungkap Mahfud. (DR)
Redaksi.in Binjai- Bhabinkamtibmas Kelurahan Jati Karya Kec. Binjai Utara melaksanakan kegiatan sosialisasi pencegahan kenakalan remaja demi terwujudnya generasi...
Redaksi.in Medan- Pasca terjadinya ledakan bom bunuh diri yang terjadi di Mako polsek Astana Anyar Bandung Jawa Barat pada Rabu (07/12/2022) dan menyebabkan 11 orang mengalami luka serta ada anggota Polri yang meninggal dunia, menimbulkan luka mendalam ditubuh Kepolisian Republik Indonesia.Hal tersebut membuat DPD Ormas Repelita Provinsi Sumatera Utara yang dipimpin oleh Heri Siswoyo angkat bicara. Melalui Sekretarisnya Roy Nasution, Ormas yang terkenal cukup banyak membela rakyat ini kini menunjukkan jati dirinya dengan mendukung Polri memberantas teroris yang kembali muncul setelah beberapa waktu tidak kelihatan batang hidungnya.Perbuatan keji yang sangat tidak diinginkan tersebut terjadi saat aparat kepolisian di Mapolsek Astana Anyar sedang melakukan aktifitasnya sehari - hari, Polsek yang seharusnya untuk orang mencari keadilan ini kembali bobol oleh masuknya teroris. Padahal Polisi sudah bekerja maksimal dalam memberantas segala bentuk teroris, tetapi kemungkinan teroris mempunyai cara yang sedikit berbeda untuk melakukan aksinya.DPD Ormas Repelita Provinsi Sumatera Utara, mendukung kinerja Polri yang selama dipimpin oleh Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo M. Si sudah cukup baik. Apalagi Kapolri sudah bekerja maksimal, untuk itu Roy Nasution selaku Sekretaris DPD Ormas Repelita Provinsi Sumatera Utara meminta kepada Kapolri agar teroris tidak diberi ruang dan diberantas habis sampai keakar - akarnya, karena yang namanya bom bunuh diri tidak dibenarkan oleh agama apa pun. Tidak ada yang namanya mati syahid apabila melakukan bom bunuh diri, itu hanya dilakukan oleh manusia yang berfikiran dangkal dan telah didoktrin oleh orang - orang yang tidak mau Indonesia ini aman. Roy Nasution mengatakan bahwa kinerja Polri sudah cukup baik serta mendapat dukungan dari masyarakat. Demikian kata Roy Nst yang juga Koordinator Community Of Journalist Indonesia ini kepada awak media di Caffe Sagar Medan. (DR)
Redaksi.in Simalungun- Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., bersama mendampingi kunjungan kerja Kapolda Sumatera Utara Irjen. Pol. Drs. R. Z. Panca Putra S., M.Si., bersama Gubernur Sumatera Utara Letnan Jendral TNI (Purn) H. Edy Rahmayadi., di Kabupaten Simalungun.Kehadiran Gubsu dan Kapoldasu disambut oleh Bupati Simalungun diwakili Wakil Bupati H Zonny Waldi bersama Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., serta Dandim 0207/ Simalungun Letkol. Inf. Hadrianus Yossy Suherman Buanan., S.IP, M. Han., Kecamatan Dolok Panribuan, Sumut, Minggu (4/12/2022).Di Kabupaten Simalungun, Gubsu dan Kapoldasu bersama Uskup Agung Medan Mgr Kornelius Sipayung OFM Cap melakukan Peletakan Batu pertama pembangunan Pastoran dan Aula Paroki di Gereja Khatolik Paroki St Antonius Padua, Tiga Dolok Kecamatan Dolok Panribuan Kabupaten Simalungun.Dalam kegiatan tersebut Kapolda Sumatera Utara Irjen. Pol. Drs. R. Z. Panca Putra S., M.Si., bersama Gubernur Sumatera Utara Letnan Jendral TNI (Purn) H. Edy Rahmayadi., menerima ulos dari para pengurus Gereja Khatolik Paroki St Antonius Padua, sebagai bentuk trimakasih serta penghargaan dengan harapan mendapat berkat yang baik dan tetap memberikan yang terbaik bagi masyarakat di Provinsi Sumatera Utara.Kapolda Sumatera Utara Irjen. Pol. Drs. R. Z. Panca Putra S., M.Si., mengucapkan terimakasih kepada para pengurus Gereja Khatolik Paroki St Antonius Padua, "Semoga proses pembangunan Gereja Khatolik Paroki St Antonius Padua ini dapat segera selesai, sehingga dapat dipergunakan umat, "ucap KapoldaKapolda juga menghimbau agar selalu menjunjung tinggi sikap toleransi antar umat
beragama,"Saya menghimbau agar masyarakat bisa selaing menjalin hubungan silahturahmi serta meningkatkan Toleransi antar umat beragama, sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga", ujar Irjen. Pol. Drs. R. Z. Panca Putra S., M.Si.Dalam sambutannya Gubsu mengatakan, infrastruktur ibadah, adalah tanggungjawab kita semua. ‘Agama terbesar di dunia ini ada tiga, Yahudi, Nasrani dan Islam. Semua ini adalah untuk membuat manusia agar tidak melakukan perusakan di atas dunia ini,” kata Gubsu.Pembangunan Pastoran dan Aula, Gubsu mengatakan tentu membutuhkan dana dan ini merupakan ujian bagi orang-orang yang beriman untuk dapat mewujudkan pembangunan ini.Oleh karena itu, di sela-sela sambutannya Gubsu menyampaikan untuk pembangunan tersebut beliau membantu sebesar Rp. 500 juta.“Apapun agama kita, urusannya adalah orang itu beriman. Meskipun hebat sekali beragama, kalau tidak beriman, orang akan menjadi susah termasuk anak-anak,” kata Gubsu.Sebelumnya Uskup Agung dalam sambutannya menyampaikan bahwa saat ini adalah masa Advent permulaan tahun liturgi Gereja.“Kami berharap pada hari raya Kristus Raja Semesta Alam puncak dari tahun liturgi ini, sudah ada gedung Pastoral, rumah pastor, yang bisa menyambut banyak orang yang singgah di sini,” ucap Uskup.Uskup juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh undangan yang hadi hadir dalam acara peletakan batu pertama pembangunan Pastoran dan Aula Paroki Santo Anthonius Padua Tiga Dolok ini.Tampak hadir dalam kesempatan itu antara lain Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, S.I.K., S.H., Anggota DPR RI Hinca Panjaitan, Sekda Esron Sinaga, Minister Provinsial OFN Conventural RP Cornelius Tri Chandra Fariyanto OFM Conv, Vikep Pematangsiantar RP Fridolinus Simanjorang OFM Conv, Paroki Tiga Dolok RP Joseph Lesta S Pandia OFM Conv, Anggota DPRD Sumut dan Simalungun, sejumlah Kepala Perangkat Daerah dan Camat Kabupaten Simalungun serta undangan lainnya. (DR)